Selasa, 16 Maret 2010

USULAN PENELITIAN

PENGARUH PENGERINGAN DAN PENYIMPANAN TERHADAP MUTU MINYAK JARAK PAGAR (Jatropha Curcas L.)






PENDAHULUAN


Menurut Hasnam dan Mahmud (2006) di dalam Bustaman (2007) bahwa keunggulan jarak pagar sebagai sumber potensial bahan bakar nabati adalah (1) Relatif sudah dibudidayakan oleh petani kecil, (2) Pemanfaatan biji atau minyak jarak pagar dapat tidak berkompetisi dengan penggunaan lain seperti CPO dengan minyak makan atau industri oleokimia, sehingga harganya diharapkan stabil, dan (3) Proses pengolahan minyak jarak kasar (Crude Jathropha Curcas Oil) untuk kebutuhan rumah tangga pengganti minyak tanah dan untuk pembakaran tungku atau boiler sangat sederhana sehingga dapat dimanfaatkan sampai pelosok daerah terpencil. Kelebihan lainnya dari jarak pagar menurut Kemala (2006) di dalam Bustaman (2007) yaitu: (1) Berperan sebagai penyangga ekonomi rakyat dan (2) Mempunyai rendemen cukup tinggi 15 – 35 % CJCO.

Dalam karakteristik pengeringkan biji jarak pagar perlu dipelajari hubungan antara kadar air, laju pengeringan, dan waktu pengeringan yang cocok pada semua parameter dengan menggunakan model yang logaritmik. Dalam pengolahan biji jarak untuk menghasilkan minyak, perlu dilakukan pegeringan untuk menghasilkan kualitas minyak yang baik. Menurut Sirisomboon et al., (2007) pengeringan biji jarak dengan menggunakan suhu 80oC memberikan hasil minyak paling banyak tetapi FFAnya paling tinggi, sedangkan pengeringan pada suhu 40oC memberikan hasil minyak paling sedikit tetapi FFAnya paling sedikit. Menurut Sirisomboon dan Kitchaiya (2009) bahwa hubungan kadar air, rasio kelembaban, dan tingkat pengeringan dengan waktu pengeringan yang mengikuti model logaritmik.

Dengan adanya pengeringan biji jarak pagar, akan dapat dilihat hubungan antara kadar air biji jarak pagar terhadap hasil minyak pada saat diekstrak. Karena pengeringan merupakan salah satu pengolahan biji jarak pagar yang sangat penting, maka diperlukan metode pengeringan dan penyimpanan yang baik agar mendapatkan hasil minyak yang banyak dengan FFA yang rendah.

A. Tujuan

Tujuan dari penelitian ini adalah

1. Mempelajari pengaruh kondisi pengeringan dan penyimpanan terhadap mutu minyak biji jarak.

2. Mencari kondisi pengeringan yang tepat untuk biji jarak pagar.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar